Pengertian Cerita Rakyat Ciri-Ciri, Jenis dan Unsur Cerita Rakyat – Apa itu cerita rakyat? Apa saja ciri-ciri cerita rakyat? Apa saja unsur-unsur cerita rakyat? Pada dasarnya cerita rakyat memiliki unsur intrinsik dan unsur ekstrinsik.
Ketika duduk di bangku sekolah tentu kita pernah diajarkan mengenai materi cerita rakyat. Mulai dari pembahasan tentang pengertian cerita rakyat, ciri-ciri cerita rakyat, macam-macam cerita rakyat, unsur intrinsik dan ekstrinsik cerita rakyat.
Pada umumnya, cerita rakyat termasuk ke dalam cerita yang berkembang dan berasal dari masyarakat di masa lalu dengan kultur budaya sebagai ciri khas masing-masing bangsa yang beraneka ragam jenis sehingga memuat sejarah dan kekayaan budaya di setiap bangsa tersebut.
Baca juga : Pengertian Teks Cerita Fantasi, Ciri ciri, Struktur dan Contoh Cerita Fantasi
Cerita rakyat biasanya berisi kisah asal muasal sebuah tempat atau kejadian sebuat tempat itu sendiri. Dalam cerita rakyat juga terkadang kita menemukan tokoh-tokoh dalam bentuk dewa, binatang maupun manusia.
Pengertian Cerita Rakyat, Ciri-ciri, Jenis dan Unsurnya
Cerita rakyat bisa kita pahami sebagai cerita atau kisah yang asalnya dari masyarakat zaman dahulu dan mulai berkembang dari mulut ke mulut secara luas hingga dikenal oleh masyarakat umum.
Cerita rakyat juga termasuk ke dalam warisan budaya yang harus dilestarikan sampai generasi berikutnya. Untuk itulah jenis cerita rakyat yang ada cukup beragam.
Apa itu cerita rakyat?
Cerita rakyat dapat didefinisikan sebagai cerita yang asalnya dari masyarakat yang secara lisan telah diwariskan ke generasi selanjutnya. Cerita tersebut disatukan menjadi satu set dari nilai, sikap dan perilaku yang dimiliki masyarakat yang akan terus berlanjut hingga generasi selanjutnya.
Pengertian Cerita Rakyat
Pengertian dari cerita rakyat adalah cerita yang ada di masing-masing daerah yang terus berkembang dan berisi legenda atau asal usul cerita yang terjadi di sebuah daerah. Selain itu, ada juga yang mendifinisikan sebagai cerita yang berkembang dan berasal dari dalam masyarakat. Maka dari itu cerita rakyat termasuk dalam kategori dongeng.
Baca juga : Pengertian Definisi Umum, Deskripsi Bagian, Deskripsi Manfaat Lengkap Dengan Contohnya
Ciri-ciri Cerita Rakyat
Cerita rakyat memiliki beberapa ciri-ciri didalamnya, diantaranya :
- Penyampaian cerita rakyat dapat dilakukan secara.
- Penyampaiannya secara turun temurun.
- Siapa yang pertama kali membuatnya tidak dapat diketahui.
- Memiliki nilai luhur yang kaya.
- Memiliki sifat tradisional.
- Memiliki variasi dan versi yang banyak.
- Dalam cara pengungkapan atau susunannya terdapat bentuk-bentuk klise.
Jenis-jenis Cerita Rakyat
Menurut William R Bascom, cerita rakyat memiliki beberapa macam jenis yang diantaranya :
- Mite (mitos) adalah cerita prosa rakyat yang kejadiannya dianggap benar setelah empunya menganggap itu suci. Tokoh dalam mite biasanya dalam bentuk makhluk setengah dewa ataupun dewa.
- Legenda adalah prosa rakyat yang hampir sama ciri-cirinya dengan mitos. Tokoh dalam legenda biasanya dapat berupa manusia meskipun sifat-sifatnya terkadang luar biasa dan bahkan dibantu oleh makhluk ajaib.
- Dongeng adalah prosa rakyat yang empunya menganggap benar-benar terjadi meski tidak terkait dengan tempat dan waktu.
Selain jenis cerita rakyat di atas, ada juga jenis-jenis cerita rakyat secara umum, diantaranya :
- Legenda adalah cerita rakyat yang berisi kisah terjadinya riwayat sebuah wilayah atau tempat. Misalnya Tangkuban Perahu, Dongeng Gunung Batok, Malin Kundang dan lainnya.
- Sage adalah cerita rakyat yang memiliki campuran fantasi dengan peristiwa sejarah. Misalnya Hikayah Hang Tuang, Ciung Wanara, Syariah Melayung dan lainnya.
- Mite adalah cerita rakyat yang berkaitan dengan kepercayaan mengenai benda gaib atau benda tertentu. Misalnya Jaka Tarub, Nyi Roro Kidul dan lainnya.
- Fabel adalah cerita rakyat yang berisi lambang pengajaran moral dalam bentuk tokoh binatang. Misalnya Kancil dan Buaya, Cerita si Kancil yang Cerdik, Hikayat Kalila dan lain sebagainya.
- Parabel adalah cerita yang menjelaskan tentang cerita moral dari tokoh-tokoh berbentuk benda mati. Misalnya Kisah Sepasang Slop.
Unsur-unsur Cerita Rakyat
Setelah memahami tentang pengertian, ciri-ciri dan jenis-jenis cerita rakyat, selanjutnya akan kita bahas mengenai unsur intrinsik dan ekstrinsik cerita rakyat. Berikut pembahasannya.
Unsur Intrinsik
Unsur intrinsik adalah unsur yang berasal dari dalam cerita untuk membangun cerita itu sendiri. Cerita rakyat memiliki beberapa unsur intrinsik yaitu :
Baca juga : Pengertian Prolog, Dialog, Monolog dan Epilog Bahasa Indonesia
- Tema
- Alur seperti alur maju, alur gabungan dan alur mundur
- Latar seperti latar tempat, waktu dan suasana
- Tokoh dan penokohan
- Sudut pandang
- Amanat
Unsur Ekstrinsik
Unsur ekstrinsik adalah unsur yang berasal dari luar cerita atau karya sastra tetapi juga digunakan untuk mencari isi dan bentuk sebuah cerita atau karya. Cerita rakyat memiliki beberapa unsur ekstrinsik seperti politik, aliran pengarang, sosial budaya, agama, moral, psikologi, sejarah dan sebagainya.
Itulah pembahasan kita mengenai pengertian cerita rakyat, ciri-ciri cerita rakyat, jenis-jenis cerita rakyat, unsur intrinsik dan ekstrinsik cerita rakyat. Semoga bermanfaat dan sampai jumpa lagi di artikel lainnya.