14 Colokan Listrik yang Digunakan Di Berbagai Dunia

14 Colokan Listrik yang Digunakan Di Berbagai Dunia – Untuk menghubungkan peralatan listrik bersama dengan sumber energi listrik AC (arus bolak-balik), diperlukan suatu komponen listrik yang kebanyakan kita sebut bersama dengan Colokan Listrik atau dalam bhs Inggris disebut bersama dengan Electric Plug dan pasangannya Soket Listrik yang dalam bhs Inggrisnya disebut bersama dengan Electrical Socket.  Colokan Listrik atau Electrical Plug adalah sebuah penghubung yang dapat dimasukan ke Soket sumber listrik. Sedangkan Soket Listrik (Electrical Socket) adalah titk penghubung antara peralatan listrik bersama dengan sumber listrik arus bolak-balik (AC) ketika Colokan listrik dicolokan ke soket listrik tersebut.

Setiap negara memiliki standar Colokan dan Socket listrik yang berbeda-beda. Namun pada umumnya, Colokan Listrik dan Soket Listrik ini dapat dibedakan menjadi 14 model berdasarkan standarisasi berasal dari  International Electrotechnical Commission. International Electrotechnical Commission yang disingkat bersama dengan IEC adalah sebuah organisasi non-pemerintah yang buat persiapan dan mempublikasikan standar internasional untuk seluruh teknologi elektronika dan kelistrikan.

Jenis-jenis Colokan Listrik dan Soket Listrik

Berikut ini adalah 14 model atau Tipe Colokan Listrik dan Soket Listrik yang telah distandarisasi oleh IEC dan daftar negara yang memanfaatkan model colokan listrik dan soket listrik yang bersangkutan dan juga standard tegangan dan Frekuensi Listrik yang digunakan.

Dari Tabel International Electrotechnical Commission (IEC) tersebut dapat diamati bahwa standar sumber tegangan listrik AC (bolak-balik) yang digunakan oleh negara-negara di dunia ini adalah berkisar diantara 110V hingga 240V bersama dengan Frekuensi Listrik 50Hz dan 60Hz. Ada negara yang memanfaatkan standar Tipe Colokan dan Socket yang sama, ada terhitung yang berbeda.

Sebagai contoh, Indonesia memanfaatkan Colokan Listrik (AC Plug) dan Soket model C dan model F bersama dengan sumber tegangan listrik AC 220V dan Frekuensi 50Hz, namun China terhitung menggunak standar sumber tegangan listrik yang mirip namun China memanfaatkan Colokan Tipe Colokan dan Soket Tipe A, C dan I. 

Check Also

Pengertian dan Kelebihan Bahasa Pemrograman Go

Mempelajari bahasa pemrograman memang tidak ada habisnya. Dunia teknologi yang terus berkembang mengikuti perkembangan zaman …